Mengejar Balikpapan di Empat Belas Maret

Hari ke-10, Balikpapan
Hari ke-10, Balikpapan

Subuh datang, matahari hampir menjelang.
Kami bergegas ke bandara. Hari ini akan kami isi dengan beberapa transit. Dari Hotel Ikhlas tempat kami menginap menuju bandara tidak jauh. Ojek adalah pilihan kami.

Mentari di atas pesawat
Mentari di atas pesawat

Matahari bersinar di atas pesawat yang sedang siap-siap terbang. Di sisi belakang kami, di seberang matahari, ada bukit indah terbentang.

Salah satu bukit di Ende
Salah satu bukit di Ende

Lalu kami meninggalkan Ende. Terbang. Tak berapa lama kami mendarat. Transit di Labuan Bajo sejenak untuk menurunkan penumpang dan mengambil penumpang baru lainnya. Terbang lagi. Kira-kira satu setengah jam kemudian kami mendarat lagi.

Bandara baru Kuta
Bandara baru Kuta

Kuta. Di sini pun kami hanya transit. Bandara yang sedang dibangun ini semakin ciamik, apik. Ada tempat untuk mandinya yang bagus loh sekarang. Tidak mau kalah dengan bandara-bandara besar di negeri orang kaukasia rupanya. Baguslah kalau ada kemajuan dalam bidang ini.

Teman menanti
Teman menanti

Kopi. Setia sebagai teman menanti. Menunggu panggilan pesawat kami di sore hari.

Tik-tok-tik-tok…

Tik-tok-tik-tok…

Sudah sore, itu panggilan pesawat kami! Kami terbang lagi.

Balikpapan. Akhirnya kami sampai juga. Penting untuk kami tiba di sini di hari ini. Iya, hari ini hari spesial. Kakak kami bertambah usia. Iya, di tanggal 14 Maret, yang hanya jatuh satu kali dalam setahun. Selamat bertambah usia, kakak! :*

Kakak kami yang berbahagia dengan suaminya tercinta :)
Kakak kami yang berbahagia dengan suaminya tercinta 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You can use markdown, yes that awesome markdown.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.